aji bandung bondowoso versi lain

Wednesday, September 17, 2008 by Administrators

lembu kaniyo kang munggah ing pundakku siro tangiyo, cacing putih kang munggah ing ula-ulaku siro tangiyo, sang puter putih kang munggah ing jenggotku siro tangiyo, sang jakir putih kang munggah ing dlamakanku siro tangiyo, bek meneng cut tumurun cahyo suksmo sakjroning jantung, minungan kuat teguh rosa dening alloh, lailaha ilalloh muhammad rasululloh

mbrakah selama 4 hari 4 malam (mbrakah=tidak makan nasi dan segala sesuatu yang dibuat dari dan atau mengandung beras)

setelah selesai mbrakah, salurkan rasa dari dasar jantung ketelapak tangan kanan dan kiri, ke sepuluh jari tangan kanan dan kiri, kemudian ke telapak kaki kanan dan kiri, isilah dengan rasa itu secukupnya saja.

kemudian isilah juga kedua lututmu, pinggangmu, pundakmu, serta kedua sikumu dengan rasa yang telah engkau gali dari dasar jantungmu.

menggunakan tenaga adalah dengan rasa dan bukan dengan nafas yang ditahan di suatu tempat

jangan sampai ada tenaga yang berhenti di satu tempat dalam tubuh, misalnya menggeretakkan gigi saat mengangkat, mengerenyitkan dahi, menahan napas dimana saja, yang harus dilakukan adalah tetap tenang ("kosong") dan seluruh tenaga terkonsentrasi pada barang yang diangkat atau pada apa saja yang dilakukan

Filed under having  

0 comments: